Sholawat Nabi dan Berbagai Macam Keutamaannya

Dulu, kita menganggap sholawat Nabi itu adalah ritual yang hanya dibaca di saat tertentu saja, misal  setelah selesai sholat fardhu atau ketika ada acara tertentu.

Bacaannya juga cenderung itu-itu saja. Apalagi soal jumlahnya, bisa dihitung jari. Baca sholawat 5-10 kali sehari itu sudah termasuk wow. Atau at least sudah dirasa cukup.

Belakangan hadirlah para Habaib yang super gemar bersholawat. Adanya platform semacam youtube dan facebook membuat kita jadi tau bahwa sholawat itu ternyata luar biasa. Manfaat yang didapat oleh si pembaca sholawat “parah” pokoknya.

Tadinya kita mengira sholawat Nabi itu ibadah yang biasa banget. Ternyata tidak. Fadhilah dan keutamaanya terlalu banyak dan besar.

Nah, hari ini kita akan pelajari beberapa hal terkait sholawat. Mudah-mudahan menjadikan kita semakin semangat untuk sholawat setiap harinya. Sebanyak mungkin. 🙂

ar-raudhah.info

Sholawat kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam Merupakan Perintah

Ibadah sholawat tentu saja ada dalilnya, bukan sesuatu yang diadakan oleh para ulama. Dalil-dalil tersebut ada yang termaktub dalam Alquran, juga ada dalam Hadits.

Salah satu dalil tentang sholawat Nabi yang termaktub dalam Alquran dan paling sering kita dengar adalah ini.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا

“Sesungguhnya Allah dan Malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” [Al-Ahzaab: 56]

Jelas sekali dalam ayat tersebut Allah memerintahkan kita untuk bersholawat kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Dalam sebuah hadits, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

أَكْثِرُوا الصَّلاَةَ عَلَيَّ يَوْمَ الْجُمُعَةِ وَلَيْلَةَ الْجُمُعَةِ، فَمَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلاَةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ عَشْرًا.

“Perbanyaklah kalian membaca shalawat kepadaku pada hari dan malam Jum’at, barangsiapa yang bershalawat kepadaku sekali niscaya Allah bershalawat kepadanya sepuluh kali.” (HR. Al-Baihaqi)

Makna Allah bershalawat untuk kita adalah Allah memberi rahmat untuk kita. Bukan Allah membaca shalawat untuk kita.

Dalam hadits yang lain, Baginda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah menyebut berbagai kelebihan bagi yang membaca sholawat. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَن صلَّى عليَّ صلاةً واحدةً ، صَلى اللهُ عليه عَشْرَ صَلَوَاتٍ، وحُطَّتْ عنه عَشْرُ خَطياتٍ ، ورُفِعَتْ له عَشْرُ دَرَجَاتٍ

“Barangsiapa yang mengucapkan shalawat kepadaku satu kali maka Allah akan bershalawat baginya sepuluh kali, dan digugurkan sepuluh kesalahan (dosa)-nya, serta ditinggikan baginya sepuluh derajat/tingkatan (di surga kelak)” (HR. an-Nasa’i)

Nah, dari tiga dalil ini saja seharusnya sudah cukup untuk memperlihatkan betapa mulianya ibadah sholawat dan betapa besar balasan bagi orang yang membaca sholawat Nabi. Oleh karena, sudah sepantasnya kita merutinkan membaca sholawat setiap harinya.

Kita mungkin belum sanggup seperti Habib Mundzir Al Musawwa yang sholawat 5.000 kali dalam satu hari. Namun paling tidak, kita mesti usahakan 100 kali sholawat Nabi setiap hari. Itu sudah paling sedikit lho ya. Usahakan 🙂

Selanjutanya kita akan pelajari berbagai manfaat dari ber-sholawat kepada Baginda Nabi yang Mulia Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam.

kompasiana.com

Manfaat sholawat kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam

Ada banyak sekali manfaat atau fadhilah yang kita dapatkan karena bersholawat kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. Beberapa di antaranya antara lain:

Mendapat 10 rahmat Allah, dihapus 10 kesalahan, dan diangkat 10 derajat

Hal ini berdasarkan hadits yang sudah kami sebutkan di atas.

“Barangsiapa yang mengucapkan shalawat kepadaku satu kali maka Allah akan bershalawat baginya sepuluh kali, dan digugurkan sepuluh kesalahan (dosa)nya, serta ditinggikan baginya sepuluh derajat/tingkatan (di surga kelak)” (HR. an-Nasa’i)

Dekat dengan Rasulullah shallallhu ‘alihi wasallam di akhirat

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

أَكْثِرُوا عَلَىَّ مِنَ الصَّلاَةِ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ فَإِنَّ صَلاَةَ أُمَّتِى تُعْرَضُ عَلَىَّ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ ، فَمَنْ كَانَ أَكْثَرَهُمْ عَلَىَّ صَلاَةً كَانَ أَقْرَبَهُمْ مِنِّى مَنْزِلَةً

“Perbanyaklah shalawat kepadaku pada setiap Jum’at. Karena shalawat umatku akan diperlihatkan padaku pada setiap Jum’at. Barangsiapa yang banyak bershalawat kepadaku, dialah yang paling dekat denganku pada hari kiamat nanti.” (HR. Baihaqi)

Terhindar dari fitnah bakhil yang disebutkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Baginda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

الْبَخِيلُ مَنْ ذُكِرْتُ عِنْدَهُ، ثُمَّ لَمْ يُصَلِّ عَلَيَّ

“Orang yang bakhil adalah orang yang ketika namaku disebut, dia tidak bersholawat untukku.” (HR. Ahmad)

Makanya setiap nama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam disebut, sudah seharusnya kita bersholawat kepada beliau. Misal dengan membaca shallallahu ‘alaihi wa alihi wa sallam.

Terhindar dari celaka

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

رَغِمَ أَنْفُ رَجُلٍ ذُكِرْتُ عِنْدَهُ فَلَمْ يُصَلِّ عَلَيَّ

“Celakalah orang yang ketika namaku disebut, dia tidak bershalawat untukku.” (HR. Ahmad dan Turmudzi)

Ini ancaman yang sepatutnya kita perhatikan. Jangan sampai kita termasuk orang yang celaka gara-gara malas bersholawat.

Berkesempatan mendapatkan syafaat dari Rasulullah  shallallahu ‘alaihi wa sallam di akhirat

Dari Abdullah ibnu Mas’ud, bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:

” أولى الناس بي يوم القيامة أكثرهم علي صلاة ” .

Orang yang paling berhak mendapat syafa’atku kelak di hari kiamat adalah orang yang paling banyak membaca salawat untukku. (HR. At-Tirmidzi )

Syafaat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah sesuatu yang sangat kita butuhkan di akhirat nanti. Sekarang memang tidak terasa begitu penting, tapi nanti, kita akan sangat-sangat butuh dengan syafaat dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Apakah manfaat dari sholawat Nabi hanya itu saja? Tidak! sholawat Nabi itu banyak sekali manfaatnya. Ada ibu-ibu yang mengaku sama Ustadz Yusuf Mansur kalau beliau sudah lama tidak hamil, namun begitu sering di-sholawat-in, dengan izin Allah hamil.

Ada juga dengan barokah sholawat, hutangnya yang super besar jadi lunas. Cerita nyata ini akan kamu baca sebentar lagi di bawah. Silakan lanjut dibaca ya. 🙂

Selanjutnya kita akan pelajari jenis-jenis sholawat Nabi.

elhooda.net

Jenis-jenis sholawat

1. Sholawat Nariyah / Tafjiriyah

In syaa Allah nama sholawat ini sudah tidak asing lagi ya. Bacaan sholawat nariyah adalah seperti ini:

اللَّهُمَّ صَلِّ صَلاَةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلاَمًا تَامًّا عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ نِالَّذِيْ تُنْحَلُ بِهَ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَتُقْضَى بِهِ الْحَوَائِجُ وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِيْمِ وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَعَلٰى آلِهِ وَصَحْبِهِ فيْ كُلِّ لَمْحَةٍ وَ نَفَسٍ بِعَدَدِ كُلِّ مَعْلُوْمٍ لَكَ

Imam Qurthubi berkata: “Barang siapa membaca sholawat ini (Nariyah/Tafjiriyah) sebanyak 41 kali, 100 kali atau lebih, Allah akan melapangkan kesulitannya, mengusir kesedihannya, memudahkan urusannya, menerangi hatinya menurut kadar imannya, meninggikan derajatnya, membaguskan keadaannya, meluaskan rejekinya, membukakan pintu-pintu kebaikan, dan melindunginya dari kehacuran sepanjang tahun, menyelamatkan dari berbagai musibah kelaparan dan kemiskinan, dicintai oleh semua mahluk, dan dikabulkannya doa dari segala doa.”

2. Sholawat al-Fatih

Bacaan sholawat al-Fatih adalah sebagai berikut:

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، الْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ، وَ النَّاصِرِ الْحَقِّ بِالْحَقِّ، وَالْهَادِيْ إِلَى صِرَاطِكَ الْمُسْتَقِيْمِ وَعَلٰى آلِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيْمِ

Sebesar apa manfaat dari membaca sholawat al-Fatih ini?

Syeikh Ahmad Tijany mengatakan: “Seandainya ada 100.000 bangsa, yang setiap bangsa itu terdiri dari 100.000 kaum, dan setiap kaum terdiri dari 100.000 orang, dan setiap orang diberi umur panjang oleh Allah SWT sampai 100.000 tahun, dan setiap orang bersholawat kepada nabi setiap hari 100.000x, semua pahala itu belum dapat menandingi pahala membaca sholawat al-Fatih 1x”

Wallhua’lam.

Yang jelas sholawat al-Fatih ini sangat besar keutamaannya. Oleh karena itu, perlu bagi kita untuk membacanya. Jika tidak sanggung rutin secara harian, paling tidak dalam satu minggu bisa baca seenggaknya satu kali. 🙂

 

3. Sholawat munjiyat

Bacaan sholawat munjiyat adalah sebagai berikut:

اللَهُمَّ صَلِّ عَلٰي سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلاَةٌ تُنْجيْنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الأهَوَالِ وَالأَفَاتِ وَتَقْضِيْ لَنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الحَاجَاتِ وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَيِّئَاتِ وَتَرْفَعُنَا بِهَا عِنْدَكَ أَعْلٰى الدَرَجَاتِ وَتُبَلّغُنَا بِهَا أَقْصٰى الغَايَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الخَيْرَاتِ فِيْ الحَيَاةِ وَبَعْدَ المَمَاتِ بِرَحْمَتِكَ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Apa manfaat dari membaca sholawat ini?

Hasan bin ‘Ali al-Aswânî berkata, “Barangsiapa yang membaca shalawat ini dalam setiap perkara penting atau bencana sebanyak seribu kali, niscaya Allah akan melepaskan bencana itu darinya, dan menyampaikan apa yang diinginkannya, terkabul hajatnya.”

4. Sholawat Ibrahimiyah

Ini mungkin adalah jenis sholawat Nabi yang paling familiar dengan kita ya karena kita baca setiap hari, tepatnya di tahiyyatul akhir.

Bacaan sholawat Ibrahimiyah adalah sebagai berikut:

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ و بَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ فِيْ الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدُ مَجِيْدٌ

5. Sholawat Nur al Anwar

Bacaan sholawat Nur al Anwar adalah sebagai berikut:

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى نُوْرِ اْلأَنْوَارِ وَسِرِّ الأَسْرَارِ وَتِرْيَاقِ اْلاَغْيَارِ وَمِفتَاحِ بَابِ الْيَسَارِ سَيِّدِنَا وَمَوْلاَنَا مُحَمَّدٍ نِالْمُخْتَارِ وَآلِهِ اْلأَطْهَارِ وَاَصْحَابِهِ اْلاَخْيَارِ عَدَدَ نِعَمِ اللهِ وَاِفضَالِهِ

Sayyid Ahmad al Badwi mengatakan jika sholawat ini dibaca setiap selesai sholat fardhu, maka akan terhindar dari segala mara bahaya dan memperoleh rizki dengan mudah. Jika dibaca sebanyak 7 kali sebelum tidur, insya Allah akan terhindar dari sihir. Seandainya dibaca 100 kali sehari semalam, akan memperoleh cahaya atau Nur Ilahi, menolak bencana, dan mendapat rizki lahir batin.

6. Sholawat Mukhathab

Bacaan sholawat ini adalah sebagai berikut:

اللّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ قَدْ ضَاقَتْ حِيْلَتِيْ أَدْرِكْنِيْ يَارَسُوْلَ اللهِ

Fadhilah dari membaca sholawat ini adalah (dengan izin Allah) bisa menyelesaikan masalah-masalah yang berat dan susah. Sejatinya dengan membaca sholawat ini kita sedang meminta pertolongan Allah dengan washilah Rasulullah shallallahu ‘alaihhi wasallam.

7. Sholawat al Nuraniyah atau Badawi Kubro

Bacaan sholawat al Nuraniyaha adalah sebagai berikut:

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَباَرِكْ عَلٰى سَيِّدِناَ وَمَوْلاَناَ مُحَمَّدٍ شَجَرَةِ اْلأَصْلِ النُّوْرَانِيَّةِ، وَلَمْعَةِ الْقَبْضَةِ الرَّحْمَانِيَّةِ، وَأَفْضَلِ الْخَلِيْقَةِ اْلإِنْسَانِيَّةِ، وَأَ شْرَفِ الصُّوْرَةِ الْجَسْمَانِيَّةِ، وَمَعْدِنِ اْلأَسْرَارِ الرَّبَّانِيَّةِ، وَخَزَائِنِ الْعُلُوْمِ اْلإِصْطِفَائِيَّةِ، صَاحِبِ الْقَبْضَةِ اْلأَصْلِيَّةِ، وَالْبَهْجَةِ السَّنِيَّةِ، وَالرُّتْبَةِ الْعَلِيَّةِ، مَنِ انْدَرَجَتِ النَّبِيُّوْنَ تَحْتَ لِوَائِهِ، فَهُمْ مِنْهُ وَاِلَيْهِ، وَصَلِّ وَسَلِّمْ وَباَرِكْ عَلَيْهِ وَعَلٰى آلِهِ وَصَحْبِهِ عَدَدَ مَاخَلَقْتَ، وَرَزَقْتَ وَأَمَتَّ وَأَحْيَيْتَ اِلَى يَوْمِ تَبْعَثُ مَنْ أَفْنَيْتَ، وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًاكَثِيْرًا وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ

Imam al Badawi mengatakan jika sholawat ini dibaca secara istiqamah selama 40 hari, sebanyak 100 kali setiap harinya, maka orang tersebut akan mendapat cahaya dan kabar yang tidak bisa diketahui kecuali atas izin Allah yang Maha Kuasa.

Perlu kami beritahukan bahwa semua jenis sholawat, bacaan, serta fadhilah-nya kami kumpulkan dari tebuireng.online, salah satu pesantren tertua di Indonesia.

🙂

kakusfan.blogspot.co.id

Kisah menakjubkan karena lakukan sholawat

Kisah pertama

Kisah ini merupakan kisah nyata yang kami dapatkan dari Habib Muhammad bin Husein Al-Habsyi. Kami akan ceritakan secara singkat saja.

Di Solo sekitar tahun 80 an ada seorang bapak-bapak yang memiliki hutang yang cukup besar. Angkanya mencapai Rp250.000.000. Di zaman itu harga beras masih sekitar Rp250 per kg, sementara sekarang sekitar Rp10.000 hingga Rp15.000 an. Bahkan ada yang Rp20.000 an per kg-nya. Jadi bisa dibayangkan sebesar apa hutangnya beliau.

Hutang tersebut sekian lama tidak kunjung lunas, hingga suatu hari bertemu dengan kawan lama. Ternyata beliau dulunya juga punya hutang besar. Saat di-curhat-i soal hutang super besar itu, kawannya mengatakan “lebih besar mana, hutangmu atau rahmat Tuhanmu?”

Itu menjadi titik balik beliau kembali kepada Allah. Alhamdulillah.

Seiring waktu beliau mendapati bahwa ada sebuah hadits yang menyatakan bahwa barangsiapa yang mengucapkan shalawat kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sebanyak satu kali maka Allah akan bershalawat baginya sepuluh kali. Sholawat dari Allah ke hamba dimaknai sebagai rahmat.

Artinya, untuk mendapatkan rahmat Allah yang besar, dia kita juga harus bersholawat yang banyak.

Sejak itulah si bapak bersholawat sepanjang waktu. Dengan niatan untuk mengejar rahmat Allah yang besar.

Hingga akhirnya, belum sampai satu tahun, semua hutang-hutang beliau lunas dan rumah yang sempat disita bisa kembali ke beliau. Bahkan sekarang menjadi orang yang sangat kaya raya.

Allahu Akbar!

Kisah tersebut bisa kamu dengar sendiri di video ini.

Kisah kedua

Kisah kedua ini berasal dari Habib Umar bin Hafidz. Kisah ini beliau dengar langsung dari seorang Ulama Suriah sekitar 20 tahun an lalu.

Sang Ulama bercerita bahwa telah datang seorang wanita kepada beliau sambil menangis tersedu-sedu. Sang Ulama mengira telah terjadi sesuatu kepada keluarganya, karena saat itu keadaan memang sedang tidak aman di sana.

Ternyata wanita tersebut malah mengatakan (kira-kira), “wahai syeikh, sudah tiga malam ini aku tidak bertemu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam, saya tidak tahu dosa apa yang sudah saya perbuat”.

Allah..

Dari potongan cerita ini saja, bisa kita pahami bahwa wanita itu memang bertemu dengan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam SETIAP MALAM!

Ini tentu hal yang sangat luar biasa. Sangat jarang ada orang di akhir zaman bisa berjumpa (mimpi) ketemu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam setiap malam tanpa skip.

Nah, saat Sang Syeikh bertanya tentang amalan apa yang dia kerjakan, baru diketahui bahwa beliau bershalawat sebanyak 15.000 kali setiap hari.

Allah…

Kita 100 kali sehari pun belum bisa istiqamah.

T.T

Untuk cerita lebih lengkap bisa nonton video di bawah ini.

Pendapat para ulama tentang sholawat

Perkataan Imam Syafi’i

Imam Syafi’i mengatakan,

وأحب كثرة الصلاة على النبي صلى الله عليه وسلم في كل حال وأنا في يوم الجمعة وليلتها أشد استحباب

Artinya, “Saya suka membaca shalawat sebanyak-banyaknya kapanpun, tapi saya lebih banyak membacanya di hari Jum’at dan malamnya, karena disunahkan.”

Dalam sebuah referensi disebutkan juga bahwa di hari Jumat, sekurang-kurangnya kita bersholawat sebanyak 300 kali.

Perkataan Imam Al Bushiri

Imam Al Bushiri adalah ulama pengarang qasidah burdah. Qasidah burdah kerap kali dibaca oleh para ulama untuk mengharapkan hadirnya syafaat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.

Beliau pernah bekata:

“bekalilah dirimu dengan taqwa, jika hal tersebut tak mampu engkau lakukan maka dengan membaca shalawat kepada Nabi Muhammad Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam”

Penjelasan Buya Yahya soal Shalawat

Buya Yahya Menjelaskan, para ulama sepakat bahwa sholawat yang paling baik itu adalah sholawat ibrahimiyah, yaitu shalawat yang kita baca di tahiyyatul akhir sholat. Namun beliau menyampaikan bahwa bukan berarti kita tidak boleh membaca shalawat dengan bacaan selain itu.

Para ulama sendiri banyak mengarang berbagai macam jenis shalawat seperti yang sudah dijelaskan di atas. Nah shalawat-shalawat tersebut sangat baik kalau kita baca, bahkan fadhilahnya luar biasa besar.

Penjelasan Buya Yahya bisa ditonton di video ini.

Penjelasan Ustadz Abdul Somad, Lc, MA

Ustadz Abdul Somad menjelaskan bahwa sholawat itu banyak sekali manfaatnya. Seperti yang sudah kita sebutkan di atas misalnya akan menghapus doa, mengangkat derajat, dan mendapat Rahmat Allah subhanahu wa ta’ala.

Namun Ustadz menambahkan bahwa majelis yang tidak dibacakan shalawat akan menjadi majelis yang bangkai, majelis busuk, majelis berbau. Tentu kita tidak mau majelis yang kita hadiri menjadi majelis yang berbau busuk. Oleh karena itu, selipkan bacaan shalawat di sela-sela obrolan di dalam majelis yang kita hadiri.

Ustadz juga menambahkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memerintahkan kita untuk bershalawat kepada baginda, khususnya di hari Jumat. Lanjut beliau, sesungguhnya shalawat yang kita baca akan dibawa kepada  Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.

Dulu sahabat juga bertanya, “apakah akan dibawa kepadamu, padahal jasadmu nanti akan lapuk dimakan tanah?”

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab, “Allah mengharamkan tanah memakan jasad Para Nabi”

Allahu Akbar.

🙂

Penjelasan Ustadz Abdul Somad tersebut bisa kamu tonton di sini.

Penutup

Setelah membaca keseluruhan penjelasan mengenai sholawat dan berbagai macam keutamaannya, yuk kita lebih semangat lagi untuk membaca sholawat.

Untuk awal-awal tidak perlu terlalu semangat pasang target membaca 1.000 shalawat sehari. Nanti malah terlalu capek dan bosan.

Bikin komitmen sedikit dulu aja, misal 100 kali sholawat saja dalam sehari. Tapi mesti istiqamah, rutin setiap hari. Waktunya bisa dipilih sesuka hati, misal setelah sholat dhuha.

Ada banyak sekali jenis shalawat yang bisa dibaca, ada yang panjang, ada yang pendek. Namun, shalawat yang sering dibaca oleh Habib Mundzir Al Musaww adalah sebagai berikut:

\”ALLAHUMMA SHALLI ALA SAYYIDINA MUHAMMAD WA ALIHI WA SHAHBIHI WASALLIM\”

Ini bacaan yang langsung disampaikan oleh Habib setelah ada yang bertanya tentang shalawat apa yang beliau baca.

Penanya (danang yogisworo):

Assalamu\’alaikum habib munzir yang saya rindukan

shalawat apa yang paling habib munzir sukai, dan bagaimanakan bunyinya…

Saya ingin sekali bershalawat, dengan shalawat yang habib sukai, paling tidak sebagai penawar kerinduan saya kepada habib munzir

terima kasih

Pengasuh (Habib Mundzir Al Musawwa):

Alaikumsalam warahmatullah wabarakatuh,

Kesejukan Rahmat Nya dan Keindahan Dzat Nya swt semoga selalu menaungi hari hari anda dg kebahagiaan,

Saudaraku yg kumuliakan,

saya menyukai semua shalawat, dulu saya membaca 17 macam shalawat, diantaranya shalawat Syeikh Abdulqadir Aljailani yg panjangnya 13 halaman, namun kini saya membaca satu macam shalawat saja, yg diajarkan Rasul saw lewat mimpi pd saya, pendek saja yaitu : \”ALLAHUMMA SHALLI ALA SAYYIDINA MUHAMMAD WA ALIHI WA SHAHBIHI WASALLIM\”

shalawat ini saya baca 5.000X setiap harinya, jika anda ingin membacanya silahkan, saya ijazahkan pada anda, boleh membacanya 100X, 200X atau lebih atau berapa saja sekemampuan anda dan luasnya waktu, dan bisa dibaca sambil dimobil, dijalan, atau dimanapun,

Allah swt menguatkan hubungan kita dunia dan akhirat..

Demikian saudaraku yg kumuliakan, semoga sukses dg segala cita cita, semoga dalam kebahagiaan selalu,

SALAM RINDU.

By the way, penulis ada saudara yang kerap membaca shalawat tersebut sebanyak 1.000 kali dalam sehari. Alhamdulillah kabar terakhir dia sudah 2x bermimpi bertemu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.

Kamu kapan mulai?

:p

Oh iya, barangkali lagi kangen, ini kami tampilkan wajah yang mulia Habib Munzir Al Musawwa ya. 🙂

arsipmajelis.com